Pendidikan tidak hanya terbatas di dalam kelas. Melalui program Edu Journey yang dilaksanakan pada tanggal 13-17 Oktober 2025, murid kelas XI SMA Islam Al Azhar 7 Sukoharjo berkesempatan memperluas wawasan dengan mengunjungi berbagai destinasi edukatif dan budaya di Jakarta dan Bandung.
Hari Pertama: Menyentuh Spiritualitas dan Sejarah Bangsa, sekaligus Rekreasi
Perjalanan dimulai di Masjid Istiqlal, masjid terbesar di Asia Tenggara yang menjadi simbol toleransi beragama di Indonesia. Murid kami takjub dengan kemegahan arsitekturnya dan memahami filosofi di balik pembangunan masjid yang tepat bersebelahan dengan Gereja Katedral Jakarta ini.
Kunjungan dilanjutkan ke Kementerian Keuangan Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR). Di sini, para murid belajar langsung tentang bagaimana negara mengelola keuangan dan pembiayaan pembangunan nasional dan belajar mengelola keuangan di masa muda. Penjelasan dari Kepala bidang komunikasi dan Layanan Informasi DJPPR, Bapak Wawan Sugiyarto, M.Sc.,PhD.
Berikutnya murid SMA Islam Al Azhar 7 melepas penat di wahana Dufan-Ancol.
Wahana-wahana yang menantang tidak hanya memberikan kegembiraan dan pengalaman, tetapi melatih keberanian.
Hari Kedua: Literasi Edukatif
Perpustakaan Nasional RI menjadi destinasi berikutnya, di mana murid menjelajahi koleksi ribuan buku dan naskah kuno yang menjadi khazanah pengetahuan bangsa. Arsitektur modern gedung perpustakaan yang menjulang tinggi ini juga menginspirasi semangat untuk terus menuntut ilmu.
Hari ketiga : Mencoba Transportasi Masa Depan
Pengalaman paling berkesan adalah ketika murid naik Kereta Cepat Whoosh dari Stasiun Halim menuju Stasiun Padalarang. Merasakan langsung kecepatan hingga 350 km/jam menjadi momen yang tak terlupakan. Perjalanan yang biasanya memakan waktu berjam-jam kini dapat ditempuh hanya dalam 30 menit an saja, membuktikan bahwa Indonesia terus bergerak maju dalam bidang infrastruktur.
Hari Terakhir: Inspirasi Pendidikan dan Budaya Sunda
Di Bandung, kami mengunjungi Institut Teknologi Bandung (ITB), kampus bergengsi yang telah melahirkan banyak tokoh dan inovator bangsa. murid mendapat kesempatan berkeliling kampus, dan mendapatkan informasi seputar kampus ITB. Kunjungan ini diharapkan dapat menginspirasi mereka untuk bercita-cita tinggi dalam pendidikan.
Perjalanan ditutup dengan kunjungan ke Saung Angklung Mang Udjo, tempat pelestarian seni dan budaya Sunda. Murid tidak hanya menonton pertunjukan angklung yang memukau, tetapi juga berkesempatan memainkan alat musik tradisional ini secara langsung. Pengalaman ini mengajarkan pentingnya melestarikan budaya lokal di tengah arus modernisasi.
Pembelajaran Bermakna
Edu Journey ini bukan sekadar perjalanan wisata, melainkan pengalaman belajar yang holistik. Murid-murid kami belajar tentang toleransi, pengelolaan negara, literasi, teknologi, pendidikan tinggi, hingga pelestarian budaya. Semua pengalaman ini diharapkan dapat membentuk karakter mereka menjadi generasi yang berpengetahuan luas, menghargai keberagaman, dan bangga akan Indonesia.
Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung terlaksananya program Edu Journey ini. Semoga pengalaman berharga ini akan terus menginspirasi murid murid kami untuk terus belajar dan berkontribusi bagi kemajuan bangsa.